Rabu, 04 September 2013

NEXUS 5



Google sedang sibuk bermitra dengan Nestle untuk memperkenalkan Android 4.4 yang diberi kode nama KitKat. Namun, di tengah kesibukan itu, nampaknya tim Google lengah sehingga tak sengaja mengungkap ponsel pintar seri Nexus yang terbaru.

Pada Selasa (3/9/2013), Google merilis video di YouTube yang memperlihatkan ekspresi karyawan Google saat melihat pendirian patung maskot Android KitKat di kantor pusat Google di Mountain View, Callifornia, AS.
Sekitar 38 detik video dimainkan, ada seorang karyawan Google dengan baju cokelat membawa ponsel Nexus yang selama ini tidak ada di pasar. Di bagian belakang ponsel itu terdapat logo Nexus dalam posisi horisontal. Di sana juga terlihat jelas ukuran kamera belakang yang terbilang besar. Diduga kuat, ini adalah ponsel Nexus generasi kelima.

Di samping karyawan Google dengan baju cokelat itu ada seorang karyawati yang memakai baju hijau lengan panjang. Ponsel yang dibawa karyawati ini jelas adalah Nexus 4 dengan desain panel belakang yang khas, dan terdapat logo LG.

Google enggan berkomentar soal isi video tersebut. Yang menarik, Google malah menghapus video tersebut dari YouTube. Namun, situs teknologi The Verge sudah mengunduh video tersebut dan mengunggahkanya kembali.

Nexus merupakan merek dagang untuk ponsel pintar dan tablet yang dibuat oleh Google bersama mitra pembuat perangkat keras. Ponsel Nexus generasi pertama dibuat oleh HTC dengan nama Nexus One, generasi kedua dibuat Samsung dengan nama Nexus S, ketiga kembali dibuat Samsung dengan nama Galaxy Nexus, dan generasi keempatnya dibuat oleh LG yang memakai nama Nexus 4.

Sementara untuk tablet, nama Nexus dipakai untuk tablet berukuran 7 inci yang generasi pertama dan keduanya diproduksi oleh Asus. Sementara tablet Nexus 10 inci diproduksi oleh Samsung pada November 2012.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

bagi anda yang ingin koment di persilakan
BEBASKAN PENDAPATMU
new reales
Info Op Group
Op Radio

Feed Burnered

share item

Share

Print

HAM

Protected by Copyscape Online Copyright Protection Software