Layar sentuh membuat smartphone mudah digunakan dan mengubah komputer
 tablet dari produk yang tersegmentasi menjadi produk teknologi yang 
paling populer saat ini. 
 Jadi kenapa komputer Anda tidak ikut memanfaatkan teknologi layar sentuh? 
 Bersiaplah menyambut kehadiran komputer generasi terbaru yang 
dilengkapi dengan layar sentuh, dan di produk-produk tertentu, mengusung
 desain convertible radikal yang bisa berfungsi sebagai sebuah tablet 
sekaligus sebagai sebuah notebook. 
 Revolusi layar sentuh ini diawali dengan kemajuan perkembangan software dan hardware. 
 Sistem operasi Microsoft Windows 8 yang baru diluncurkan khusus 
diciptakan untuk interaksi melalui sentuhan dengan antar-muka baru yang 
menarik bagi pengguna serta generasi aplikasi yang mendukung fitur-fitur
 berbasis sentuh baru yang akan muncul di kemudian hari. 
 
Menghadirkan berbagai keunggulan layar sentuh sebagai bagian dari 
pengalaman ‘komputasi sehari-hari’ akan menjadi gelombang berikutnya 
dari perangkat-perangkat Ultrabook yang tipis dan ringan namun sangat 
bertenaga berkat prosesor Intel Core generasi ke-3 di dalamnya. 
 Anda akan menemukan fitur layar sentuh pada berbagai tablet dan 
notebook convertible serta pada desain-desain tradisional clamshell, 
perangkat all-in-one dan komputer-komputer dekstop. 
 Sebagian 
besar produk-produk tersebut memiliki desain yang pasti akan memikat 
konsumen, beberapa dibuat untuk memenuhi kebutuhan bisnis, dan beberapa 
lainnya bisa untuk memenuhi kebutuhan konsumen maupun korporat. 
 Menurut Intel ada lebih dari 40 varian desain Ultrabook dengan layar 
sentuh yang akan diluncurkan oleh para produsen, termasuk 10 desain 
convertible. 
 Hadirkan yang terbaik dari dua dunia 
 Intel, sebagai perusahaan yang mencetuskan ide Ultrabook, telah 
mendemonstrasikan beberapa perangkat konsep desain convertible yang bisa
 digunakan sebagai tablet saat diinginkan dan menjadi notebook saat 
dibutuhkan. 
 Salah satu perangkat konsep ini adalah perangkat 
yang awalnya tampil layaknya sebuah tablet tapi dengan layar yang dengan
 cepat bisa digeser tegak untuk memunculkan keyboard-nya–dengan layar 
yang bisa disentuh. 
 Ultrabook tidak hanya diperuntukkan untuk 
desain clamshell konvensional. Dengan bukti dari perangkat-perangkat 
konsep desain tersebut, kami mendapatkan pemahaman tentang cara terbaik 
memanfaatkan keunggulan hardware dan pengalaman interaksi sentuh di 
Windows 8. 
 Intel sangat antusias dengan teknologi sentuh ini 
dan belum lama ini telah mengumumkan kerjasama dengan tiga perusahaan 
pemasok utama komponen pendukung teknologi ini untuk memastikan 
terpenuhinya kebutuhan akan teknologi layar sentuh yang terus meningkat. 
 Kami melihat teknologi layar sentuh ini akan memainkan peran yang penting dalam pengalaman komputasi di masa depan. 
 Keyboard, mouse, dan interaksi sentuh 
 Mungkin sulit membayangkan orang akan menyentuh dan menggeser tampilan 
pada layar komputer mereka menggunakan jari. Sampai saat ini, layar 
komputer dianggap sebagai area yang ‘tidak boleh disentuh’ agar 
terhindar dari noda dan sidik jari. 
 Tapi hal yang sama dulu 
juga dikatakan tentang perangkat smartphone sebelum terjadi ledakan 
perangkat berlayar sentuh, seperti smartphone yang lalu diikuti dengan 
tablet. 
 Sama halnya dengan peran mouse, yang sejak debutnya 
mulai pertengahan 1980an telah menjadi perangkat alternatif untuk bisa 
berinteraksi dengan PC yang kadang-kadang – tidak selalu – lebih nyaman 
dibandingkan menggunakan keyboard. 
 Awal tahun ini Intel 
meluncurkan sebuah program riset mendalam untuk mempelajari bagaimana 
pengguna PC dari berbagai segmen memanfaatkan laptop yang dilengkapi 
layar berbasis sentuh dan sistem operasi Windows 8. 
 Hasilnya? 
Pengguna menghabiskan 77 persen waktu menyentuh layar laptop mereka 
sembari melakukan tugas-tugas lainnya, seperti berselancar di web, 
menonton video online, melihat dan mengedit foto, serta menyesuaikan 
konfigurasi laptop mereka. 
 Tentunya tidak banyak yang yakin 
bahwa teknologi layar sentuh di PC akan menggantikan fungsi keyboard dan
 mouse sepenuhnya. Sentuhan hanyalah sebuah alternatif lain untuk 
berinteraksi dan mengendalikan komputer, metode yang mungkin cocok untuk
 tugas-tugas dan software-software tertentu. 
 Sentuhan yang alamiah 
 Kebiasaan menggunakan layar sentuh di mesin-mesin ATM, alat-alat 
penjualan, dan terakhir telepon seluler serta tablet, tentunya tidak 
lagi membuat pengalaman menyentuh layar laptop untuk berinteraksi dengan
 PC sebagai sesuatu yang aneh. 
 “Banyak pengguna mengatakan 
bahwa teknologi sentuh pada laptop adalah hal yang intuitif, 
menyenangkan, menyatu, dan membebaskan mereka dari mouse dan trackpad, 
khususnya ketika mereka bisa melakukan hal-hal seperti menyentuh layar 
untuk menggulirkan ke atas dan ke bawah, serta bernavigasi antar tugas,”
 ujar Daria Loi, seorang user experience manager di Intel yang memimpin 
riset tersebut. 
 Loi melihat banyak pengguna yang memiringkan 
layar laptop dan menggunakan ibu jari mereka untuk menyentuh kedua sisi 
layar, mirip dengan cara menggunakan tablet dan smartphone. Ia juga 
melihat pengguna melakukan sejumlah sikap tubuh lainnya, seperti 
menyandarkan satu siku di meja atau lengan kursi sementara menyentuh 
layar dengan tangan lainnya, atau bergantian menggunakan tangan kanan 
dan kiri untuk bernavigasi dengan sentuhan. 
 Tidak hanya 
terbatas pada fungsi utama Windows 8, aplikasi-aplikasi yang ada juga 
diharapkan dapat mengintegrasikan berbagai fitur sentuh yang nyaman. 
Berselancar di web dan bermain game adalah dua alasan utama kehadiran 
elemen sentuhan di luar keyboard dan mouse. 
 Sentuhan juga bisa 
meningkatkan pengalaman mengerjakan foto dan grafis, dari sekedar 
memindahkan foto ke album hingga proses menambahkan tekstur, gradient, 
dan berbagai efek lainnya. Nantikan juga software editing video yang 
dikendalikan jemari untuk proses memilih, memotong dan menambahkan 
transisi. 
 Sementara keyboard dan mouse akan tetap menjadi 
peralatan utama untuk kebutuhan pengolahan kata, teknologi sentuh akan 
hadir untuk kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan grafis dan layout. 
 Spreadsheet juga adalah aplikasi lainnya dimana fungsi sentuh bisa 
meningkatkan kemudahan pembuatan dan pengeditan bagan dan tabel, 
terutama yang berkaitan dengan visualisasi data. 
 Menggunakan Logika 
 Salah satu keunggulan utama dari perangkat Ultrabook berbasis layar 
sentuh, termasuk tablet dan berbagai komputer lain yang menggunakan 
chipset dari Intel, adalah selain dapat menjalankan aplikasi Windows 8 
yang telah mendukung fitur layar sentuh, perangkat-perangkat tersebut 
juga bisa menjalankan 4 juta aplikasi Windows desktop lainnya yang yang 
sudah dimiliki–serta berbagai perangkat tambahan lain seperti printer 
dan kamera. 
 Tidak ada yang suka saat dipaksa melepaskan sesuatu
 agar dapat menikmati keunggulan-keunggulan yang ditawarkan teknologi 
terbaru. Perangkat-perangkat berbasis Intel akan menghadirkan pengalaman
 terbaik menggunakan Windows 8 – sementara semua aplikasi dan perangkat 
yang telah dimiliki sebelumnya bisa tetap berfungsi sebagaimana 
mestinya. 
 Di dalam generasi terbaru Ultrabook 
 Spesifikasi Intel untuk Ultrabook terbaru yang diperkuat prosesor Intel
 Core generasi ketiga, menyediakan ‘resep’ tepat untuk kegiatan 
komputasi mobile yang lebih kaya.  
- Tipis menjadi tren:
 Ultrabook dengan layar yang lebih kecil dari 14 inci harus memiliki 
ketebalan maksimum 18 mm dan untuk Ultrabook dengan layar 14 inci ke 
atas tidak boleh lebih dari 21 mm.
 
- Responsif:
 Mampu berpindah dari mode penghematan daya ke mode siap digunakan dalam
 waktu kurang dari tujuh detik, dan aktif dari mode sleep dengan waktu 
yang bahkan lebih singkat.
 
-  Daya tahan baterai yang lebih lama:
 Semua Ultrabook dengan Intel Core generasi ketiga dapat bertahan lebih 
dari lima jam hanya dengan satu kali pengisian daya, sementara daya 
tahan yang direkomendasikan adalah lebih dari delapan jam.
 
-  Keamanan Terintegrasi:
 Teknologi Perlindungan Identitas memanfaatkan chip dari Intel 
menyediakan keamanan untuk pengalaman terbaik saat berbelanja online, 
melakukan transaksi perbankan, dan bermain game secara online. Sementara
 teknologi anti-maling berbasis hardware membantu Anda mengunci data dan
 sistem Ultrabook bila perangkat tersebut hilang atau dicuri.
 
- Koneksi yang lebih cepat: Dengan USB 3.0 atau teknologi Thuderbolt, Anda dapat mentransfer film full HD dalam waktu kurang dari 30 detik.
 
- Tambahan opsional lain:
 Layar HD berbasis sentuh, broadband mobile 3G, fitur untuk mengirimkan 
video secara nirkabel ke TV Anda, sistem penyimpanan hybrid yang 
menggabungkan penggunaan solid state drives dengan hard disk mekanik, 
merupakan beberapa teknologi tambahan disediakan para produsen untuk 
memberikan berbagai pilihan Ultrabook sesuai kebutuhan Anda.