Kamis, 06 Desember 2012

Instagram Bermasalah di Twitter, Ada Apa?

 

Dalam sebuah pernyataan yang dituangkan dalam tweet hari Rabu (5/12/2012) lalu, pihak Twitter mengatakan bahwa foto Instagram di situs micro-blogging itu mengalami masalah karena Instagram mematikan integrasi Twitter cards. Akibatnya, ketika pengguna meng-klik tweet dengan link Instagram, foto tidak bisa ditampilkan utuh.

Pernyataan yang terkesan menyalahkan Instagram itu dikonfirmasi oleh CEO Instagram Kevin Systrom saat berbicara dalam konferensi LeWeb di Paris, Perancis, pada hari yang sama.

"Kami berusaha membangun pengalaman terbaik untuk pengguna Instagram," ujar Systrom, seperti dikutip oleh Mashable. Menurut dia, cara yang terbaik untuk mencapai tujuan itu adalah dengan mengalihkan pengguna ke "lokasi asli konten", yang tak lain merupakan layanan Instagram sendiri, bukan Twitter.

"Beberapa bulan lalu kami mendukung Twitter cards karena kami hanya memiliki tingkat kehadiran minimal di internet, tetapi kini kami telah menerapkan beberapa peningkatan di situs Instagram bisa berinteraksi dengan konten melalui "likes", komentar, hashtags," ucap Systrom.

Twitter cards adalah teknologi yang dipakai Twitter untuk menampilkan konten multimedia di dalam tweet.

Kendati demikian, Systrom meyakinkan bahwa Instagram akan terus terintegrasi dengan Twitter sehingga pengguna tetap bisa mem-post Tweet dari Instagram ke Twitter.

Akibat Persaingan?

Sejumlah pihak memandang hal ini sebagai manifestasi dari persaingan antara Twitter dan Instagram, yaitu dengan cara mencegah agar Twitter tidak mendompleng popularitas Instagram yang jutaan foto penggunanya ditampilkan di situs itu setiap hari.

Popularitas Instagram memang sedang meningkat pesat. Jumlah pengguna mobile aktif harian dari layanan ini misalnya, tercatat sudah melebihi Twitter pada Agustus lalu dengan angka 7,3 juta pengguna, berbanding 6,9 juta pada Twitter. Angka itu melambangkan peningkatan sepuluh kali lipat hanya dalam waktu enam bulan semenjak Maret 2012, ketika pengguna mobile aktif harian Instagram hanya sekitar 886.000.

Langkah menarik dukungan Twitter cards tersebut juga dilakukan beberapa minggu setelah Instagram mulai menampilkan foto-foto pengguna di situs internetnya, dan beberapa bulan setelah akuisisi Instagram selesai dilakukan oleh Facebook, saingan berat Twitter.

Akan tetapi, Systrom membantah bahwa keputusan Instagram itu adalah balasan dari dicabutnya API pencarian teman Instagram oleh Twitter beberapa waktu lalu. Tindakan Instagram tersebut, menurut dia, juga bukan "akibat dari akusisi" Facebook atas Instagram.

Twitter sendiri awal November lalu dikabarkan sedang menyiapkan layanan foto serupa Instagram, lengkap dengan sejumlah filter foto retro. Tujuannya disinyalir untuk mencegah penggunanya mengakses Instagram.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

bagi anda yang ingin koment di persilakan
BEBASKAN PENDAPATMU
new reales
Info Op Group
Op Radio

Feed Burnered

share item

Share

Print

HAM

Protected by Copyscape Online Copyright Protection Software